Liputanperistiwa.com Pekanbaru – Menjelang memasuki Bulan Suci Ramadan 1446 H serta pelaksanaan ujian akhir sekolah yang akan dimulai usai lebaran nanti, SMAN 7 Pekanbaru menggelar acara Tasyakuran Khatam Al-Quran, Kamis (20/2/2025)
Kegiatan Khatam ini diikuti sebanyak 279 siswa-siswi kelas XII namun 27 perwakilan siswa yang tampil membaca ayat suci Al Qur’an dengan fasihnya
“Kegiatan diawali Pawai Taaruf dan dilanjutkan dengan prosesi acara khatam al-qur’an“
Hadir dalam kegiatan ini, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau yang diwakili Pengawas SMA, Zubir, M.Pd, Ketua MKKS SMA Kota Pekanbaru, Benny Rio Denaldy, S.Si, M.Si Ketua Forkom SMA/SMA/SLB Provinsi Riau, Ir.H.Delisis Hasanto, Perwakilan Camat Senapelan, dan Lurah, serta para wali murid
Kepala SMA Negeri 7 Pekanbaru Amri, M.Pd saat ditemui awak menyampaikan rasa bangganya kepada 279 peserta didiknya kelas XII secara berkesinambungan membaca Al Qur’an sehingga dapat digelar acara Khatam sebagai simbul bahwa telah menamatkan pembacaan Al Qur’an.
“Kegiatan ini dilaksaksanakan dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadan 1446 H serta menjelang pelaksanaan dimulainya ujian akhir sekolah usai lebaran, siswa di wajibkan untuk khatam Alquran bagi siswa muslim”, ujar Amri.
Adapun tujuan kegiatan ini Sambung Amri untuk mendidik dan membiasakan anak didik membaca Al Qur’an sehingga menjadi insani Al Qur’an, sehingga dengan berbekal Al Quran ini dapat mempermudah langkah kaki anak siswa kita khususnya kelas XII yang akan tamat sehingga mereka bisa menggapai cita-cita sesuai yang dinginkanya.
Dari 27 perwakilan siswa membaca ayat suci Al Qur’an, sudah ada yang hafiz mulai 3 juz, dan 5 juz hinngga 30 juz, artinya mereka anak-anak yang punya pontensi untuk menjadikan Al Quran sebagai pedoman hidup dan menjadi hafiz dan hafizah kedepanya.
“Untuk itu kami terus berupaya mendorong anak didik semoga Al Qur’an ini menjadi pokok utama, paling tidak mereka bisa membaca Al Qur’an walaupun belum bisa menjadi penghafal Al Qur’an”, ungkapnya.
Ditambahknya agar bisa anak didik mencapai khatam,di sekolah ini sudah ada guru agama yang membimbing siswa yang akan hafiz Al Qur’an setiap hari selama 15 menit, jadi setiap siswa yang akan menghafizkan Al Qur’an dijadwalkan untuk menghadap guru agamanya.
“Mudah-mudahan dengan kegiatan ini lebih meningkatkan semangat siswa untuk membaca Al Qur’an, dan diharapkan siswa bisa membacanya tiap hari dan mengamalkannya”, harap Amri.
Selain itu, Amri menjelaskan berbagai macam kegiatan di SMAN 7, dimulai pada hari Senin seperti biasa kita melaksanakan upacara bendera, selanjutnya setiap hari Rabu bergantian kegiatannya ada Melayu day, Inggris day dan senam
Dan khusus pada bulan ramadhan, sesuai pentunjuk Dinas Pendidikan Riau masuk sekolah pukul 7.30 Wib belajar pelajaran pokok sampai pukul 9.30 Wib, kemudian sholat dhuha dan doa jamaah, lanjut pesantren kilat hingga pukul 12.00 Wib, diakhiri dengan sholat dzuhur berjamaah terus pulangl, tutup Amri.
Sementara itu Plt Kadisdik Edi Rusma Dinata, S.Pd, M.Pd diwakili pengawas SMA Disdik Riau Zubir, M,Pd memberikan apresiasi kepada SMAN 7 yang telah melaksanakan kegiatan khatam Al Qur’an. Ini membuktikan bahwa kegiatan Imtaq di SMAN 7 berjalan baik sesuai yang diharapkan.
Tadi sama sama kita dengar alunan ayat suci Al Quran yang dilantunkan siswa sangat fasih dan saya sangat terharu. Ini bagian dari sekolah untuk membiasakan siswa membaca dan mencintai Al Qur’an. Ia berharap kegiatan ini harus diterus dilanjutkan setiap tahunnya”, ujar Zubir yang juga Ketua PPDB Riau ** (rls)