Liputanperistiwa.com Pekanbaru – Terkait adanya dualisme Asita (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies) Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia usai pelaksanaan Munaslub pada tahun 2019, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Riau angkat bicara, Kamis (31/10/2024).
Melalui sambungan telpon WhastApp, Dede Firmansyah selaku ketua DPD Asita Provinsi Riau mengatakan bahwa permasalahan tersebut sudah clear, bahwa kepengurusan Asita yang diakui dan sah yaitu kepengurusan dibawah pimpinan Nunung Rusmiati.
“Ini berdasarkan, setelah Kemenkumham RI mencabut AHU Asita sebelah (tandingan) pada tanggal 8 Oktober 2023 kemarin”, ujar Dede.
Dimana Dede sedikit menceritakan bahwa munculnya Asita tandingan ini usai pelaksanaan Munaslub pada tahun 2019 dengan muncul 2 kandidat, yaitu Nunung Rusmiati dan Hasiana, yang dimenangkan oleh Nunung Rusmiati.
“Pada awalnya kandidat yang kalah menerima kepemimpinan Nunung, tapi diperjalanan Hasiana membuat akte bar, pada tahun 2021 dengan nama Asita 71. Dan 4 atau 5 berikutnya diganti lagi aktenya, dengan nama Aliansi Sikumbang Industri Travel Agencies”, terang Dede.
“Atas keluarnya akte tersebut, kami mencoba dan mempertanyakan Kemenkumham melalui surat tentang terbit akte tersebut, dan pada tanggal 8 Oktober 2023 kemarin, Kemenkumham mencabutnya”, tambah Dede.
Atas kejadian ini kata Dede, kami menyampaikan bahwa Asita yang sah adalah kepemimpinan Nunung Rusmiati, jadi masyarakat, terutama para agen travel jangan ragu dan takut untuk bergabung, bahwa kita Asita Pusat dibawah kepemimpinan Nunung Rusmiati dan Dede Firmansyah ketua Asita Provinsi Riau adalah Asita yang diakui oleh pemerintah, khususnya di Provinsi Riau.
Buktinya lanjut Dede, setiap kegiatan di provinsi, kita selalu diundang, dan besok ini kita dihibahkan perahu untuk tour sungai oleh dinas pariwisata Riau yang berlokasi di Rumbai Timur.
Jadi kita berharap kepada masyarakat Riau untuk berhati-hati dalam menggunakan travel-travel agen untuk berwisata, pelajari dan mencari tahu tentang travel agen tersebut, dan Asita Riau yang sampai sekarang beranggotakan 73 orang siap memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat untuk berwisata”, tutup Dede. (Hendra)
