Pelatihan Hafidz Hadist dan Khattil Qur’an Resmi Dibuka Oleh Walikota Pekanbaru, Berikut Harapan Walikota Pekanbaru

LiputanPeristiwa.com Pekanbaru – Walikota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus, ST., MT., menghadiri dan membuka Pelatihan Hafidz Hadist dan Khattil Qur’an, Sabtu (26/02/22).

Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Hafidz Hadist dan Khattil Qur’an ini diselenggarakan di SMP Madani Jalan Kasah Kota Pekanbaru dengan peserta yang terdiri dari beragam jenjang pendidikan dibawah naungan LPTQ Kota Pekanbaru.

Dok : Walikota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus, ST, MT.,  foto bersama dengan para peserta Hafidz dan Khattil Qur’an

Walikota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus, ST., MT., menyampaikan bahwa dalam pelatihan Tahfidz Hadist dan Khattil Qur’an ini terdiri dari beberapa kelas, yaitu kelas Tahfidz Hadist yang berkonsentrasi kepada penghafalan hadist yang kedepannya nanti dalam perlombaan MTQ akan dimasukkan cabang ini.

Kedua kelas seni kaligrafi yang difokuskan dalam pengembangan dan pelatihan keahlian kaligrafi Al-Qur’an yang akan dibimbing langsung oleh pembina Kaligrafi dari LPTQ Provinsi Riau.

Dok : Walikota, Firdaus didamping Pembina kaligrafi Provinsi Riau, H. Muktamar dan juga ketua LPTQ Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi melihat seni lukis kaligrafi

Kelas yang ketiga adalah dekorasi yang difokuskan dalam mendekorasi ruangan, bangunan dan lainnya dan ada juga seni lainnya dengan menggambar pemandangan dengan menggunakan kanvas yang dipadukan dengan ayat-ayat Al-Qur’an.

Walikota Pekanbaru berharap dengan adanya pelatihan Tahfidz Hadist dan Khattil Qur’an ini dapat menambah keterampilan baik untuk Tahfidz dan juga seni kaligrafi sehingga kedepannya bila ada event-event dan perlombaan kita akan ikut sertakan baik di tingkat Kota, Provinsi maupun Nasional.

Disamping itu juga, dengan keterampilan yang mereka dapat dari pelatihan ini juga bisa memberikan suatu peluang usaha untuk meningkat taraf hidup mereka sehingga dengan apa yang mereka peroleh dari pelatihan ini dapat menambah kecintaan mereka kepada Al-Qur’an selain dari tilawah juga bisa dilakukan lewat seni kaligrafi Al-Qur’an. Pungkas Walikota Pekanbaru.

Pembina Pelatihan Tahfidz Hadist dan Khattil Qur’an, Ust.Mukhtamar menyatakan bahwa pelatihan yang dilakukan selama 2 hari ini adalah sebagai bentuk yang dilakukan untuk mempersiapkan bibit-bibit yang akan berlomba nantinya di MTQ tingkat Kota kedepannya.

Hasil karya dari seni kaligrafi ini sudah pernah diperlombakan sejak tahun 1994 dalam perlombaan Khattil Qur’an. Untuk peringkat yang pernah dicapai adalah juara 1 tingkat Nasional dan juga pernah juara 1 di Turki.

Selain dari perlombaan, para peserta bisa menggunakan keahlian yang dimilikinya untuk proyek dekorasi Masjid dan bangunan lainnya. Tentunya pelatihan ini sangat bermanfaat untuk peserta baik dari segi ilmu juga dari segi peluang usaha.

Setelah membuka secara resmi Pelatihan Tahfidz Hadist dan Khattil Qur’an, Walikota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus, ST., MT., menyempatkan diri untuk melihat proses pelatihan Khattil Qur’an di Kantor LPTQ Kota Pekanbaru yang didampingi langsung oleh Ketua LPTQ Kota Pekanbaru, H. Ayat Cahyadi, S.Si, Kabag Kesra Kota, Pembina Pelatihan Khattil Qur’an Drs.H. Mukhtamar, Camat Sail, Camat Bukit Raya, Camat Tuahmadani dan lainnya.

Berbagai macam kaligrafi, dekorasi dan juga lukisan yang dibuat oleh peserta yang memadukan seni dengan ayat-ayat Al-Qur’an dibuat dan dibentuk sangat indah dan cantik bila dipandang mata sehingga membuat Walikota Pekanbaru kagum dan terpesona serta membuat Walikota Pekanbaru yang akan berakhir masa jabatan ini tersenyum penuh arti dan berharap nantinya Pekanbaru memiliki generasi muda yang benar-benar mencintai Al-Qur’an. (Hendra)