LiputanPeristiwa.com Maluku Utara – Masyarakat Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provunsi Maluku Utara kembali meminta kepda Bupati Usman Sidik untuk tidak mengaktifkan lagi Kamarudin Tukang sebagai kepala desa Anggai.
Kamarudin Tukang dinilai tidak wajar lagi diaktifkan kembali, karena diduga kuat telah melakukan koropsi Dana desa (DD) sejak menjabat kepala desa definitif dengan jumlah kurang lebih empat ratus juta rupiah, sebagaimana hasil temuan dari audit Inspektorat Kabupaten Halsel.
Hasil temuan tersebut kemudian dinonaktifkan dari jabatannya oleh Bupati Halsel pada beberapa bulan kemarin.
Hal tersebut disampaikan oleh salah satu tokoh masyarakat desa Anggai Agil Subur kepada LiputanPeristiwa.com melalui pesan WhatsApp, Jum’at (31/12/2021).
Agil Subur menjelaskan, untuk bisa diaktifkan kembali sesuai janji Bupati, Kamarudin Tukang telah meminjam uang kepada salah satu pengusaha berinsial (R) untuk ganti DD yang dikoropsi, namun baru sebagian kecil sj yang semoat diganti, karena masih sekitar tiga ratus juta rupiah, ini sesuai hasil infestigasi kami, kata Agil.
Kemudian, lanjut Agil, Kamarudin Tukang melalui (R) berkordinasi dengan pihak Inspektorat untuk membuat Surat Keterangan bebes temuan, guna disampaikan kepada Bupati, agar bisa di aktifkan kembali selaku kades Anggai, ujarnya.
Lebih lanjut Agil juga menyampaikan, sesuai informasi yang diterima oleh masyarakat desa Anggai, bahwa SK pengembalian Kamarudin untuk menjabat kembali telah sampai ke Bupati untuk ditandatanganinya pada hari ini, ungkapnya.
Untuk itu kami masyarakat desa Anggai telah bersepakat dan tekad bulat, apabila Bupati Usman Sidik mengaktifkan kembali, maka kami akan melakukan aksi dan memboikot Kantor desa Anggai sebagai bukti, mosi tidak percaya kepada Kamarudin Tukang sebagai kades Anggai”, tegas Agil.
Agil menambahkan, sikap Kamarudin yang menggelapkan DD dan manipulasi sistim pengembalian temuan DD untuk diaktifkan kembali, kami masyarakat Anggai khawatir, akan melakukan lagi perbuatannya yang sangat merugikan masyarakat dan desa Anggai, tutup Agil Subur.* (Ade Manaf)